3 Sistem Memilah Ayam Bangkok Yang Tangguh
3 cara untuk memilih ayam keras Bangkok
Onrainpoka.com – Hal pertama yang harus dipertimbangkan ketika memilih ayam petarung adalah fisik dan hambatannya. Kekuatan fisik ditentukan oleh tulang dan otot, dan resistensi ditentukan oleh kapasitas paru-paru atau pelatihan resistensi, dan kadar HB darah mungkin cukup untuk muncul dari warna merah pada wajah. Fisik dan perlawanan mengantisipasi masa sabung ayam yang bisa bertahan hingga 5 putaran.
Lalu ada 2 opsi ayam adu, yaitu memilih kemungkinan keluhan ayam atau memilih ayam yang disiapkan, dengan kata lain, ayam bangkok berusia 10-12 bulan dan telah diperangi. Pilih ayam petarung yang sudah menjadi lebih praktis karena permainan bisa langsung terlihat saat bertarung. Hanya saja harga ayam jago sudah menjadi lebih mahal daripada ayam yang belum pernah digigit.
Perhatikan bentuk fisiknya :
Melihat tampilan fisik dan gerakan ayam secara umum tanpa dipegang. Dari penglihatan ini akan terlihat postur ayam bangkok secara umum dan gerakannya saat berjalan. Perhatikan saja apakah posturnya seimbang dari kepala, badan, hingga kaki dan tembus warna paruh dan warna kaki.
Perhatikan saat ayam berdiri dan saat ayam berjalan, apakah ada yang mengganjal seperti ayam tampak loyo atau jari dan kaki kurang bagus atau tidak normal
Merasakan bagian otot :
Pegang dan raba bagian tubuh ayam, Tujuan utamanya adalah untuk mengecek kekuatan fisik ayam tersebut yaitu tulang dan otot. Urutannya adalah meraba lingkaran badan/dada, pinggang, dan kebawah.
Tangan harus dikencangkan untuk meraba ayam tersebut sehingga ketahuan besar dan kerasnya tulang dan otot.
Baca juga : Memahami Aturan Main Parlay Sebelum Bertaruh
Perhatikan dengan detil :
Ini merupakah tahap yang paling lama karena anda harus melihat secara detil setiap bagian tubuh ayam sambil menerawang atau menduga-duga teknik bertarung ayam, pukulan, kelebihan dan kelemahannya
Bentuk mata, tatapan mata, bentuk muka dan kepala dilihat lagi, apakah ayam tersebut mempunyai mental yang bagus dan mempunyai teknik kepala main atas atau main bawah,
Angkat ayam tersebut untuk melihat posisi kaki saat naik melompat, apakah kedua kakinya menyilang, menyulam atau lurus biasa. Lalu diturunkan hingga jarinya sebagian menginjak tanah untuk melihat apakah ayam tersebut dapat bertumpu menggunakan tiga jari depannya (jinjit)…